Inilah Candi Sukuh! Candi Dengan Nuansa Erotis
Candi Sukuh Kota Solo
Selain sejarah sejarah seperti museum misalnya di Karangaanyar Solo ini juga memiliki candi yang unik dan menarik dan memilki cerita sejarah tersendiri didalamnya. Dan candi ini memang tidak semegah candi Borobudur tapii candi ini tidak kalah menarik dengan candi Borobudur.
dari sekian wisata sejarah yang ada di Solo, candi ini menjadi salah satu candi terkenal dan populer di Kota Karanganyar Solo jawa tengah
Mungkin diantara kalian sudah banyak yang mengetahui tentang wisata ini, karna wisata ini cukup terkenal dikalangan Mancanegara. Banyak para wisatawan yang mengunjungi wisata ini untuk menghabiskan waktu liburan mereka.
Wisata ini memiliki segudang cerita tentang sejarah sejarah yang sangat unik dan menarik, jadi bagi kalian pecinta sejarah sejarah zaman dulu tempat ini sangat pas untuk anda.
Selain sejarahnya di wisata ini juga memiliki pemandangan yang sangat indah dan unik. Bangunan candi yang terbentuk membuat candi ini semakin unik dan menarik. Bagi kalian pecinta tempat wisata seperti ini mungkin wisata ini pas untuk anda.
Jadi mungkin karena itu banyak para muda-mudi yang datang ke wisata ini untuk selfie-selfie atau melihat dan mendengarkan secara langsung tentang wisata ini.
Wisata ini sangat cocok dikalangan usia, jadi bagi kalian yang ingin mengunjungi wisata ini bisa mengajak keluarga, sahabat, atau kerabat dekat anda untuk mengunjungi wisata ini.
Disini saya akan membahas tentang candi sukuh, sejarah singkatnya, lokasinya, harga tiket, dan beberapa fasilitas yang menarik yang berada di wisata ini.
Daftar Isi
Keindahan Candi Sukuh Karanganyar Solo
Candi Sukuh adalah sebuah kompleks candi Hindu. Candi sukuh ini sudah diakui oleh UNESCO pada tahun 1995 sebagai salah satu situs warisan dunia. Pengakuan dari lembaga internasional tersebut bukan alas an.
Meski Sukuh merupakan candi dengan usia paling mudah diantara semua candi yang ada di Indonesia. Tapii candi ini memiliki keunikan tersendiri, keunikannya yaituu candi ini memiliki bentuk yang berbeda dari candi yang lain.
Keunikannya yaitu di candi sukuh ini anda akan menemukan patung-patung, relief-relief, dan ornament-ornamen yang vulgar atau penggambaran alat-alat kelamin manusia secara eksplisit pada beberapa figurnya.
Selain gambar dan bentuk candi, Bentuk bangunan sukuh ini lebih menyerupai bentuk-bentuk situs warisan bangsa Aztek dan Suku Maya yang ada di Amerika Tengah serta situs peninggalan budaya Inca di Peru dengan struktur mirip bangunan pyramid di Mesir.
Berbagai keunikan itulah yang membuat sukuh menarik perhatian banyak wisatawan dari para arkeolog, tidak hanya masyarakat lokal saja tetapi dari berbagai mancanegarapun berbondong-bondong untuk mengunjungi wisata ini.
Bentuk Candi Sukuh
Di Candi Sukuh ini juga memiliki 3 teras yang harus dinaiki dan setiap teras dihiasi dengan benda-benda, arca, ornament atau relief yang berbeda-beda.
Pada teras pertama terdapat gapura utama dengan tulisan Sengkala Memet yang menunjukan tahun dibangunnya Candi Sukuh. Di samping sengkala tersebut dapat juga dijumpai ornament berbentuk gajah mengenakan sorban tengah menggigit ekor ular.
Pada teras kedua, pengunjung akan dijumpai bangunan gapura. Di tempat ini juga dapat disaksikan patung penjaga pantai atau dwarapala dengan kondisi yang sudah tidak sempurna. Teras ini juga menyimpan patung Candrasangkala atau gajah Wiku Anahut Buntut yang artinya Gajah Pendeta yang Menggigit Ular.
Teras ketiga init teras yang tertinggi, pengunjung akan melihat sebuah pelataran yang jauh lebih luas disbanding kedua teras sebelumnya, karena teras ini merupakan bagian induk bangunan. Disini anda akan menjumpai relief-relief dan patung-patung serta tempat sesaji yang terbentuk bujur sangkar.
Selain ketiga teras tersebut, terdapat pula beberapa bangunan relief serta patung yang dapat ditemui di kompleks sukuh seperti patung relief garuda, patung kura-kura yang melambangkan proses penciptaan alam.
Sejarah Candi Suku Kota Solo
Sejarahnya adalah pada zaman dulu Sukuh Temple ini dilaporkan keberadaannya untuk pertama kali pada tahun 1815 atau pada masa pemerintahan Britania Raya oleh Residen Surakarta yang bernama Jhonson.
Pada saat itu Jhonson mendapat tugas khusus dari Thomas Stanford Rafles untuk mencari dan mengumpulkan data untuk penulisan buku yang berjudul The History of Java.
Pada tahun 1842, seorang arkeolog Belanda yang bernama Van Der Vlis kembali melakukan penelitian terhadap Sukuh. Lalu pada tahun 1889 serta W.F. Stutterheim dan Knebel tahun 1910 yang hasil penilitiannya dibukukan dengan judul Prove Eener beschhrijten op soekoh en tjeto.
Bangunan Sukuh terkensan eksklusif karena bentuknya berbeda dari candi-candi agama Hindu dan Budha lainnya yang ada di Jateng Yogyakarta maupun jatim. Tapii justru lebih mirip dengan situs peninggalan budaya Maya yang ada di Meksiko serta situs budayanya Inca di Peru dengan struktur menyerupai bangunan puramid di Mesir.
Salah satu perbedaan candi sukuh dengan candi yang lain adalah candi sukuh ini arahnya menghadap ke Barat, tapii candi yang lain menghadap ke Matahari Terbit. Struktur sukuh ini terkensan sederhana dan kenapa bentk candi sukuh menjadi eksklusif seperti itu.
Ada 3 kemungkinan pertama sukuh dipahat ole seorang tukang kayu dan bukan tukang batu. Kedua, candi sukuh tersebut dibuat dalam keadaan yang tergesa-gesa sehingga bentuknya terkesan kurang rapih,
dan yang ketiga berdirinya sukuh saat kondisi politik sedang suram karena menjelang runtuhnya Kerajaan Majapahit, sehingga tidak mungkin untuk membuat candi dengan ukuran yang besar dan megah.
Dan sampai saat ini masih belum terungkap, para ahli berkeyakinan bahwa sukuh dibuat pada abad ke 15 lebih tepatnya taun 1492-2446 yakni masa-masa menjelang berakhirnya pemerintahan majapahit yang dipimpin Ratu Suhita.
Mitos Candi Sukuh Kota Solo
Di candi sukuh ini juga memiliki mitos yang beredang di kalangan wisatawan yang mengunjungi wisata ini, yaituu mitos tentang tes keperawanan dan keperjakaan. Mitos ini dilakukan saat menaiki anak tangga di dalam lorong gapura. Tepatnya di lantai atas.Konon apabila ada seorang gadis yang mengenakan kain kebaya melangkahi relief
tersebut, jika dia masih perawan maka kain kebaya tersebut akan robek, tapi jika sudah tidak perawan, maka kain yang dikenakannya akan terlepas.
Tapi ada juga versi mitos yang lain, yaitu konon jika ada istri yang mengenakan kain kebaya melangkahi relief tersebut, apabila robek, berarti dia tipe istri yang setia, namun jika kain kebaya yang dikenakan terlepas, berarti dia pernah berselingkuh.
Begitu juga sebaliknya, seorang pemuda yang melangkahi relief tersebut, apabila dia sudah tidak perjaka, maka dia akan terkencing-kencing di tempat. Itulah mitos mitos yang terdapat disini.
Lokasi Candi Sukuh Kota Solo
Untuk lokasi benteng ini sangat mudah dicari, karna tempat wisata ini sangat terkenal di kalangan kota Solo begitupun di kota kota lainnya.
Kawasan yang telah menjadi salah satu destinasi wisata yang hits ini sangat mudah ditempuh. Kalian bisa menggunakan transportasi umum atau pribadi untuk mengunjungi kawasan ini.
Destinasi | Candi Sukuh Karanganyar |
Alamat | Tambak, Berjo, |
Kota/Kecamatan | Kec. Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah 57793 |
No. Telepon | (0271) 636279 |
Jam Buka | Senin- Minggu / 08.00-17.00 |
Wahana | Candi & Taman |
Jadi jika kalian mengunjungi wisata ini pasti akan buka terus sangat disayangkan jika anda mengunjungi kota karanganyar ini tetapi tidak mengunjungi wisata sejarah yang unik ini.
Disini juga terdapat pemandangan yang indah di sekitarnya ditambah dengan pemandangan sekitarnya yang indah unik dan menarik.
Bagi kalian pecinta cerita sejarah tempat ini sangat pas untuk kalian dan menurut cerita di wisata ini juga memiliki cerita mistis yang tersembunyi. Jika kalian penasaran masukan wisata candi ini ke dalam list liburanmuu
Harga Tiket Masuk Candi Sukuh Kota Solo
Untuk harga tiket masuk ini sangat terjangkau hanya Rp. 7.000 per orangnya sangat murah bukan. Tapi setiap waktu bisa berubah ubah yaa.
Tapii dengan harga yang sangat terjangkau anda sudah dimajakan dengan pemandangan pepohonan hijau yang sangat mengesankan dan menakjubkan kalian juga bisa selfie selfie sekaligus mengetahui secara langsung sejarah dari benteng ini.
Untuk mengunjungi wisata ini jika anda tidak ingin terlalu ramai atau padat pengunjungnya anda harus datang saat weekday, karna saat weekend dipastikan benteng ini sangat ramai dan padat.
Fasilitas Komplek Candi
Selain cerita sejarah, bahkan mitos, lokasi, dan harga tiketnya disini juga terdapat beberapa fasilitas yang mendukung akan wisata ini, seperti ;
- Tempat parkir
- Tempat ibadah
- Kamar mandi
- Spot foto
- Dan masih banyak yang lainnya
Sangat sangat menarik banyak bukan mulai dari sejarahnya, pemandangannya, bangunan candi yang unik dan menarik. Jika kalian mengunjungi wisata ini dijamin tidak akan rugi. Malahan kalian akan bersenang senang berada disini.
Saya sarankan juga jika anda ingin berkunjung kesini saat weekday atau hari biasa supaya tidak terlalu ramai dan padat.
Originally posted 2020-03-19 10:00:57.